Skip to main content

Medan...Medan...Medan...

Jam menunjukkan pkl 23:30 wib dan ragaku sampai di tanah kelahiran tercinta :-D
Perjalanan yang cukup memakan waktu dan penat, hilang lenyap sesampai di rumah. Apalagi ketika memasuki kamar yang sudah ada sekitar satu tahun aku balik lagi kedalamnya.*Ih, senangnya :-)
Liburan lebaran kali ini cukup lama, aku cuti mulai tgl 15-16 Agustus'12. 17 libur bersama, 18 memang libur (karena waktu kerja senin s/d juma't saja), 19-20 libur lebaran, 21-22 cuti lebaran bersama, 25-26 libur lagi. Harusnya masuk di tanggal 23-24, berhubung hanya dua hari masuk kerja dan cuti masih banyak. Yah, aku habisin cuti deh selama lebaran. Tadinya sih rencana masuk tgl 27 (senin), tetapi berhubung isi kantong belum bisa nutupin cost buat tgl 27 itu, aku pun balik hari selasanya (28 agustus). *gileee, ongkos mahal euy khusus sabtu-minggu :-D
Jadi, kalau dihitung-hitung ada sekitar dua minggu aku di Medan. Terlihat lama tapi begitu cepat, jadi malas buat balik. Hahaha *Itu tidak bisa :-D
Selama dua hari di Medan, aku habiskan buat tidur you know. Hehehe.... *Mumpung ada waktu buat malas-malasan sob, jadi yah istirahat sajolah :-D
Selama di Medan, benar-benar bisa makan sepuasnya. Tinggal request ke mama mau dibuatin apa menunya, hahaha... *Mantab :-D

Medan, bercerita...
Sehari sesampai di Medan, seperti yang saya bilang "dihabiskan buat tidur". Hmmm, benar-benar nyenyak sekali tidur saya :-D
Kue lebaran emak saya sudah beres, jadi tak ada yang bisa dikerjakan lagi. Paling yah biasalah, kerjaan harian and you know that. Hehehe...

Hari kedua (16 Agustus 2012), nah mulai melalak kita sebentar :-D. Ada undangan buka bersama dari teman-teman SMA di bangku kelas tiga (XII) dulu. Nama kerennya sih XII - IPA 6. *wuih, nama keren? haha...terlalu bahasa saya *__^
Acara sih satu jam sebelum berbuka sudah tiba ditempat, jadi sekitar 17:30 wib di Cindelaras - Adam Malik Medan sudah pada kumpul. Aku berangkat lebih sore hari itu, karena jarak dari rumah ke lokasi yang lumayan jauh (sekitar 1/2 jam) dan khawatir macet, belum lagi aku belum pernah ke lokasi itu, hanya tahu saja :-D *parah ya aku, maklum anak rumahan..hahaha #alasan buat ngeles :-p
Eh, gak tahunya aku kesorean berangkatnya. Padahal udah selesai ashar aku berangkat dengan kendaraan tercintaku *abang tukang angkot :-p, hahaha... :-D #dilarang syirik,hehehe...

Jam masih menunjukkan pkl 17:00 wib dan aku sudah ada di pulau brayan menunggu macet reda. Yah, masih sore dan aku kecepatan. Akhirnya aku mutusin buat ke rumah salah seorang temanku untuk pergi bareng. *Lagian gak enak juga pergi sendiri
Tapi, parahnya aku pemirsa-pemirsa karena lupa naik angkot berapa dan rumahnya dimana. Hahaha, benar-benar si citra namaku :-D
Aku cuma ingat turun di dekat pom bensin Brayan dan tunggu angkot yang mau ke bilal. Sepanjang perjalanan aku sms dan berulang kali mencoba menelepon temanku iti, but no answer T__T
Sampai deh di bilal dan gak lama temanku nelpon. Cari angkot yang dimaksud dan jalan....
Ih, kayak orang culun aku diangkot itu :-D. Masa' sempat-sempatnya bilang "punten" naik angkot, untung saja langsung di rem dan suaranya juga pelan jadi gak terlalu terdengar. *Parah ya, tradisi sana sampai kebawa-bawa di kampung sendiri. Hahahaha :-D
Dan parahnya lagi, karena aku gak tahu Gg rumah yang dia maksud. Aku request langsung aja ke pak angkot, "Pak, turun di Gg Rambe ya" dengan wajah polos, hahaha... *Parah ya? :-D
And the last sampai deh ceritanya....
Kira-kira ada hampir setengah jam aku bertamu, kami pun berangkat menuju lokasi.

Sesampai disana bingung, mana gak ada wajah-wajah yang dikenal dan rame lagi. Langsung saja tanya sama pramusajinya kalau ada acara buka bersama disini atas nama Freedy gak? *Freedy, temanku sebagai pelaksana tempat
Oh iya lupa, aku melalak ke rumah Suraiya :-D
Dan gak lama freedy pun keluar menghampiri kami (aku & suraiya) dan menuju TKP. Biasa obraal-obrol masa lalu hingga masa kini, kira-kira begitulah temanya. Hingga satu per satu teman-teman yang lain datang dan keheningan menjadi ramai. Buka bersama tahun ini gak seramai tahun kemarin sepertinya. *Sok tahu si citra, padahal dia gak ikut tahun kemarin. Hahaha... :-D
Soalnya ceweknya hanya berenam (aku,suraiya,farhanaz,ayu tarigan, ulfa dan yati) dan lainnya cowok semua. Wah, hampir dua tahun gak bertemu ada sedikit-sedikit perubahan mereka semua. Tapi facenya gak ada yang waw berubah 100 persen gitu, jadi masih familiar semuanya. Hehehehe....
Oh ya, ada fotonya sedikit....






















Di Medan ini, semua kangen ku terobati. Terutama sama makanan-makanannya. Hehehe....
Hari pertama puasa di Medan bisa menginjakkan kaki lagi di Masjid Al-osmani labuhan deli, bisa menikmati suasana masjid lagi, suara merdu si imam yang ngangeni telinga, wihhh...pokoknya tema tentang "Masjid Raya Al-Osmani Labuhan Deli" terpenuhi deh. Hihihi *Alhamdulillah :-)
Terus melalak bertemu teman-teman SMA dulu (buka bersama xii-ipa 6 di Cindelaras, Adam malik - Medan). Melalak ke rumah suraiya, naik angkot versi anak medan lagi, makan masakan emak lagi. *Hmmm, terobati deh pokoknya :-D
Ngomong-ngomong makanan, dari awal sebelum melangkahkan kaki kembali ke Medan. Aku tuh kangen sama makanan khas Medan kalau sudah puasa gini. Siapa lagi kalau bukan si "Bubur Pedas". Hmmm, lupa puasa ke berapa aku pengen makan menu itu. Akhirnya kami cari di sekitar jalan warung-warung yang jualan "bubur pedas". *Soalnya, emak saya belum pintar membuat menu satu itu :-D
Terus makan sayur pakis (sayur paku *kalau orang padang), mie ayam baksonya bang Pijet, nasi gorengnya kak Ros, dll deh. *Wah, pokoknya saya perbaikan gizi banget disana. Tapi angger weh, tetap aja gak naik-naik berat badan T__T

Medan is the best deh... :-)

Comments

Popular posts from this blog

PLN Part 3 ~Tes Potensi Akademik (TPA) & B.Inggris

Akhirnya Tes GAT terlewati, 2 jam di ruang uzian berhasil membuat sedikit agak bernafas lega dan otot-otot serta syaraf yang tegang rileks kembali. Sebelum keluar dari ruangan, panitia sudah mengumumkan bahwa hasil tes akan diumumkan hari itu juga paling lambat sekitar pkl 20:00 wib. Dan bagi peserta yang lanjut dapat mengikuti tes kembali besok di ruangan yang sama. Arghhh..leganya, alhamdulillah semua soal dapat saya jawab dan menyelesaikannya tepat waktu. Yah, meskipun agak sedikit ragu. Karena materi yang dikerjakan hanya sekitar 30% dari buku yang saya beli satu minggu yang lalu di Gramedia :-( Tapi wait..soal gak terlalu sulit kok, yang terpenting anda fokus dan jangan lupa berdo'a sebelum uzian :-) Selesai tes, saya shalat dulu karena belum sempat shalat zuhur tadi sebelum tes. Dan saya pulang... Sesuai arahan panitia, saya mengecek website PLN untuk mengetahui hasil tes. Ternyata belum ada. Dan sekitar pkl 23:00 wib saya buka kembali, ternyata sudah ada

Cinta! GILA atau ANEH?

Saat ada yang jatuh cinta Mereka tertawa bahagia Seakan dunia adalah surga Tak jarang perbuatan gila melanda Mulai bergaya ala artis Tak jarang berpose bak selebritis Foto demi foto di upload dengan wajah manis Hanya demi menarik perhatian sang pujaan hati Tapi, saat ada yang patah hati Dunia seakan tak berarti Rasanya ingin bunuh diri Atau..mati saja saat ini! Muka mengucel, badan melesuh, semangat memudar Upload status tak lebih dari cacian dan makian Atau..bak manusia yang paling tak berarti di dunia Entahlah! Hanya si empunya yang tahu betapa kacaunya ia! Ada pula cinta diam... Yang mengagumi dalam diam Mencintai dengan diam Berdo'a menyeru namanya diam-diam Ada juga cinta umbar Semua perasaan di publish bak selebritis Setiap kata dirajut menjadi kalimat paling romantis Semua wajah di edit jadi foto-foto manis ~ Lalu, pernahkah terlintas di benak anda? Tatkala jatuh cinta kepada seseorang dan merasa bahagia, sebenarnya ada perasaan wanita lain yan

Eye Level

Keputusanku untuk kembali ke medan setelah wisuda, bulat sudah. Banyak hal yang sudah difikirkan masak-masak sebelum memutuskan. Bukan gampang! Meninggalkan posisi karier yg terbilang sudah cukup lumayan dari segi apapun. Tapi setiap perjalanan harus ada pengorbanan, don't be egoistic!!! Ada banyak pertimbangan meninggalkan semua rutinitas di Jawa dan hidup entah seperti apa di Medan. Ya, itulah yang ada di benakku tatkala itu. Pertama, keluarga Kini kami hanya tinggal berempat. Ayah adalah bapak dan ibu bagi kami. Rasanya tidak tega harus meninggalkan ayah dan dua adikku setelah ditinggal pergi mama. Mengurus ini dan itu seorang diri. Membereskan segala sesuatunya sendiri. Ya sih masih ada fanny yg dibilang sudah cukup dewasa. Tapi, aku mengenal betul watak fanny dari kecil. Fanny bukan typikal orang yg care abis sama rumah. Care sih tapi gak pakai banget. Belum lagi si Raisya, masih terlalu kecil untuk harus memahami semua ini. Dia akan merasa kesepian karena hanya memiliki