Skip to main content

Thanks For VEMALE :-)

Alhamdulillah :-)
Beberapa minggu atau bulan lalu, gue lupa. Pernah cerita kalau gue kirim tulisan ke salah satu situs internet wanita yg bernama vemale dot com. Vemale ini satu perusahaan dengan kapan lagi dot com. Lebih kurang begitulah :-D
Cerita yg gue kirim blog's tentang inspiring story gitu. Yang belum baca atau penasaran mau baca, cek aja di www.vemale.com ntar pilih inspiring, lentera. Cari yang judulnya "Wisudaku Hadiah Terakhir Untuk Ibu Tercinta". Itu asli tulisan tangan gue sendiri yg dikutip dari pengalaman pribadi :-)

Yang menakjubkan, ternyata gue diikut sertakan dalam lomba tulisan tebtang Ibu, karena saat itu adalah momen menuju "Mothers Day". Dan ini awesome banget :-D
Pasalnya, gue kirim tulisan hanya untuk berbagi kisah bukan ikutan lomba. Gue jg gak tahu kalau saat itu situs tersebut sedang mengadakan sayembara menulis bertema ibu. And last, tulisan gue gak hanya sekedar dimuat tapi gue berhasil menjadi pemenang lomba menulis kisah aku dan bunda. Waaahhh, senangnya ^,^
Dan saya pun dapat bingkisan, hehehe


 Ini hadiahnya blog's. Gue dapat cream untuk penata rambut, ada gel penata rambut juga, terus ada notes book gitu seperti diary dan ada novel. 
Thanks so much vemale buat hadiah menariknya. Saya suka banget apalagi novelnya, hehehehe...

Oh iya novelnya keren lo, judulnya "La Dente". Berbicara tentang pernikahan yg masih seumur jagung alias masih muda. Bukan pengantinnya yg muda ya, tp pernikahannya yg muda. Hehehe
Seperti apa kisahnya? 
Nanti saya bahas di edisi lain.

See you^^

Comments

Popular posts from this blog

PLN Part 3 ~Tes Potensi Akademik (TPA) & B.Inggris

Akhirnya Tes GAT terlewati, 2 jam di ruang uzian berhasil membuat sedikit agak bernafas lega dan otot-otot serta syaraf yang tegang rileks kembali. Sebelum keluar dari ruangan, panitia sudah mengumumkan bahwa hasil tes akan diumumkan hari itu juga paling lambat sekitar pkl 20:00 wib. Dan bagi peserta yang lanjut dapat mengikuti tes kembali besok di ruangan yang sama. Arghhh..leganya, alhamdulillah semua soal dapat saya jawab dan menyelesaikannya tepat waktu. Yah, meskipun agak sedikit ragu. Karena materi yang dikerjakan hanya sekitar 30% dari buku yang saya beli satu minggu yang lalu di Gramedia :-( Tapi wait..soal gak terlalu sulit kok, yang terpenting anda fokus dan jangan lupa berdo'a sebelum uzian :-) Selesai tes, saya shalat dulu karena belum sempat shalat zuhur tadi sebelum tes. Dan saya pulang... Sesuai arahan panitia, saya mengecek website PLN untuk mengetahui hasil tes. Ternyata belum ada. Dan sekitar pkl 23:00 wib saya buka kembali, ternyata sudah ada

Cinta! GILA atau ANEH?

Saat ada yang jatuh cinta Mereka tertawa bahagia Seakan dunia adalah surga Tak jarang perbuatan gila melanda Mulai bergaya ala artis Tak jarang berpose bak selebritis Foto demi foto di upload dengan wajah manis Hanya demi menarik perhatian sang pujaan hati Tapi, saat ada yang patah hati Dunia seakan tak berarti Rasanya ingin bunuh diri Atau..mati saja saat ini! Muka mengucel, badan melesuh, semangat memudar Upload status tak lebih dari cacian dan makian Atau..bak manusia yang paling tak berarti di dunia Entahlah! Hanya si empunya yang tahu betapa kacaunya ia! Ada pula cinta diam... Yang mengagumi dalam diam Mencintai dengan diam Berdo'a menyeru namanya diam-diam Ada juga cinta umbar Semua perasaan di publish bak selebritis Setiap kata dirajut menjadi kalimat paling romantis Semua wajah di edit jadi foto-foto manis ~ Lalu, pernahkah terlintas di benak anda? Tatkala jatuh cinta kepada seseorang dan merasa bahagia, sebenarnya ada perasaan wanita lain yan

Eye Level

Keputusanku untuk kembali ke medan setelah wisuda, bulat sudah. Banyak hal yang sudah difikirkan masak-masak sebelum memutuskan. Bukan gampang! Meninggalkan posisi karier yg terbilang sudah cukup lumayan dari segi apapun. Tapi setiap perjalanan harus ada pengorbanan, don't be egoistic!!! Ada banyak pertimbangan meninggalkan semua rutinitas di Jawa dan hidup entah seperti apa di Medan. Ya, itulah yang ada di benakku tatkala itu. Pertama, keluarga Kini kami hanya tinggal berempat. Ayah adalah bapak dan ibu bagi kami. Rasanya tidak tega harus meninggalkan ayah dan dua adikku setelah ditinggal pergi mama. Mengurus ini dan itu seorang diri. Membereskan segala sesuatunya sendiri. Ya sih masih ada fanny yg dibilang sudah cukup dewasa. Tapi, aku mengenal betul watak fanny dari kecil. Fanny bukan typikal orang yg care abis sama rumah. Care sih tapi gak pakai banget. Belum lagi si Raisya, masih terlalu kecil untuk harus memahami semua ini. Dia akan merasa kesepian karena hanya memiliki