Aku diam,
Bukan berarti tak perduli lagi.
Aku diam,
Bukan berarti melupakan.
Aku diam,
Bukan berarti tak ada perhatian lagi.
Aku diam,
Bukan berartiku berubah.
Aku diam,
Tak berarti membisu.
Aku diam,
Karena hanya sedang menikmati hidupku.
Merasakan apa yang ingin kurasakan.
Menghidupkan apa yang ingin kuhidupkan.
Mencapai apa yang ingin kucapai.
Menyatakan apa yang telah kumimpikan.
Aku diam,
Karena hanya sedang menjalani peranku.
Mencoba bertanya atas ini dan itu.
Mencari jawaban yang tepat atas ini dan itu.
Berkelana atas jawaban yang tak kunjung aku temukan hingga detik ini.
"Harus apa dan bagaimana?"
Aku diam,
Aku tahu akan ada perhatian-perhatian lain dari luar sana,
Mencoba mengisi kekosongan perhatian yg telah kuciptakan.
Aku diam,
Aku sadar mungkin saja perhatian-perhatian lain itu,
Akan mencoba memudarkan atau bahkan menghapus,
Perhatian yang telah kuciptakan.
Aku diam,
Aku paham akan ada wajah-wajah baru,
Mencoba mengisi kekosonganmu.
Tak hanya dalam diamku, dalam aktifku kurasakan pun begitu :-)
Aku diam,
Aku mengerti resiko apa yang akan kuhadapi.
Tapi, ya sudahlah...
Itulah hasil "DIAM" yang harus diterima.
Yang harus diikhlaskan,
Yang harus dijalankan.
Dan harus dinikmati.
Aku diam dan akan belajar untuk tetap diam,
Yang membuatku bingung apa alasanku menulis
dengan judul "Aku Diam" ini?
Aku juga gak tahu,
Ah...lucunya aku :-D
Hehe...
I still silent,
It's not mean that "I forget you",
It's not mean that "I have not care you",
It's not mean that "I am not remember you".
Bukan berarti tak perduli lagi.
Aku diam,
Bukan berarti melupakan.
Aku diam,
Bukan berarti tak ada perhatian lagi.
Aku diam,
Bukan berartiku berubah.
Aku diam,
Tak berarti membisu.
Aku diam,
Karena hanya sedang menikmati hidupku.
Merasakan apa yang ingin kurasakan.
Menghidupkan apa yang ingin kuhidupkan.
Mencapai apa yang ingin kucapai.
Menyatakan apa yang telah kumimpikan.
Aku diam,
Karena hanya sedang menjalani peranku.
Mencoba bertanya atas ini dan itu.
Mencari jawaban yang tepat atas ini dan itu.
Berkelana atas jawaban yang tak kunjung aku temukan hingga detik ini.
"Harus apa dan bagaimana?"
Aku diam,
Aku tahu akan ada perhatian-perhatian lain dari luar sana,
Mencoba mengisi kekosongan perhatian yg telah kuciptakan.
Aku diam,
Aku sadar mungkin saja perhatian-perhatian lain itu,
Akan mencoba memudarkan atau bahkan menghapus,
Perhatian yang telah kuciptakan.
Aku diam,
Aku paham akan ada wajah-wajah baru,
Mencoba mengisi kekosonganmu.
Tak hanya dalam diamku, dalam aktifku kurasakan pun begitu :-)
Aku diam,
Aku mengerti resiko apa yang akan kuhadapi.
Tapi, ya sudahlah...
Itulah hasil "DIAM" yang harus diterima.
Yang harus diikhlaskan,
Yang harus dijalankan.
Dan harus dinikmati.
Aku diam dan akan belajar untuk tetap diam,
Yang membuatku bingung apa alasanku menulis
dengan judul "Aku Diam" ini?
Aku juga gak tahu,
Ah...lucunya aku :-D
Hehe...
I still silent,
It's not mean that "I forget you",
It's not mean that "I have not care you",
It's not mean that "I am not remember you".
Comments
Post a Comment