MAAF! Jika akhirnya saya putuskan untuk pergi ~

Hai kamu,

Yang selalu diam manis di balik layar telepon genggam saya.

Manusia aneh yang paling sulit saya deskripsikan meski 5 tahun lebih saya mengenalmu.

Terimakasih untuk banyak waktumu selama ini ~

Hai kamu,

Iya...masih kamu, bahkan ketika saya menulis ini auramu masih terbang-terbang di otak saya.

Ahhh...sudahlah! Saya terlalu naif jika harus berkata jujur padamu karena terlalu saya jaga kodrat kewanitaan saya.

Hai kamu, yang masih betah diam membisu...

Maaf! Ternyata ada waktu dari kehidupan yang saya jalani meminta saya menarik semua kejujuran lalu menyimpannya rapat-rapat.

Menguncinya...kemudian berlalu menjadi kenangan.

Saya pikir setiap kejujuran akan dipermudah jalannya!

Tapi, ternyata saya salah. Ada waktu yang mengajarkan saya mengikhlaskan kejujuran atau mungkin waktu sedang meminta saya diam hingga masanya bicara. 

Entahlah, saya rasa sudah cukup semuanya!

Hai kamu,

Jangan takut ya..saya masih selalu mendoakanmu tapi saya tidak mendikte Tuhan agar ia harus tetapkan kamu menjadi bagian perjalanan hidup saya nanti. 

Saya hanya minta yang terbaik untuk kita, jadi..apapun yang terjadi tetaplah jadi yang terbaik.

Saya pikir..saya rasa..saya pertimbangkan banyak hal. Saya putuskan satu hal, "Maaf! Jika akhirnya saya harus pergi!"

Saya tidak lelah..tidak, insya allah bukan karena saya lelah

Saya juga tidak bosan dengan tingkah-tingkah anehmu! Tidak..insya allah saya tidak pernah bosan.

Tapi...

Saya perlu waktu menikmati Dunia saya, memikirkan banyak hal, merencanakan setiap planning dan berserah mengikuti takdir Tuhan :-D

Saya sadar...

Tatkala saya menjauh, saya sedang membuka celah kekosonganmu untuk perhatian wanita yang lain.

Tapi pernah kamu sadar? 

Tanpa saya menjauh, para hawa itu berjuang untukmu dengan caranya masing-masing :-)

Saya lelah dengan semua pertanyaan mengganjal di otak saya.

Ah..sudahlah! Gak perlu kita bahas masalah ini..biar waktu yang menjawab.

Oh ya, berdo'alah selama kamu masih yakin kepada saya.

Mengenali mereka-mereka, itu hak mu..

Jika lelah dan masih mencari saya, do'akan saya agar saya tidak pernah lelah mendo'akanmu...